TANIMERDEKA – DPD Tani Merdeka Indonesia Kabupaten Banjar resmi dilantik. Acara dilanjutkan dengan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) di Aula KH Kasyful Anwar, Martapura, pada Sabtu, 16 Agustus 2025 pagi.
Sebanyak 50 pengurus dikukuhkan oleh Ketua DPW Tani Merdeka Indonesia Kalimantan Selatan, Alin Wijaya.
Prosesi pelantikan ditandai ikrar sumpah janji dan penyerahan bendera dari Ketua DPW kepada Ketua DPD.
Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Banjar, H Ikhwansyah, hadir mewakili Bupati H Saidi Mansyur. Ia mengapresiasi pembentukan DPD Tani Merdeka.
“Melalui organisasi ini, aspirasi petani dapat disampaikan dengan lebih cepat, sekaligus menjadi jembatan antara kebijakan nasional dengan kebutuhan nyata di lapangan,” ujarnya.
Ikhwansyah mengajak pengurus memperkuat koordinasi dan menyusun program kerja yang realistis, terukur, serta berorientasi pada kesejahteraan petani.
Ia juga menekankan pentingnya praktik pertanian ramah lingkungan untuk menjaga kelestarian sumber daya alam.
Sementara itu Ketua DPW Tani Merdeka Indonesia Kalsel, Alin Wijaya, menjelaskan pembentukan DPD merupakan bagian dari implementasi program nasional ketahanan pangan.
Sebelumnya, organisasi ini bernama Tani Pejuang dan kini berubah menjadi Tani Merdeka.
“Tugas utama kita adalah mendukung ketahanan pangan melalui hilirisasi tiga komoditas unggulan yakni kopi, kakao, dan kelapa. Itu yang paling kita prioritaskan saat ini,” jelasnya.
Selain itu Ketua DPD Tani Merdeka Kabupaten Banjar, Muhammad Syarofi, mengatakan pihaknya telah memetakan potensi daerah. Fokusnya pada sektor pertanian, perikanan, serta peternakan kambing dan sapi.
“Potensi Kabupaten Banjar sangat kaya dan melimpah. Kami yakin DPD Tani Merdeka dapat bersinergi dengan pemerintah daerah dan provinsi untuk mengembangkan sektor pangan secara optimal,” tegas Syarofi.
Pelantikan dan Rakerda ini dihadiri perwakilan Forkopimda, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Banjar Warsita, perwakilan Apdesi, kelompok tani, organisasi kepemudaan, dan tamu undangan lainnya.[]
