Solo – Tani Merdeka mengingatkan seluruh personelnya agar tidak lengah mendekati Pemilu 2024.
Walau hasil survei mulai menunjukkan elektabilitas pasangan nomor urut 02, Prabowo-Gibran, sudah melampaui 50%. Sebab perolehan tersebut dinilai belum cukup. Hal itu disampaikan Ketua Umum Tani Merdeka, Don Muzakir, di Posko Tani Merdeka di Kemlayan, Serengan, Rabu (31/1/2024).
“Jangan lengah target minimal 53%,” ujar dia.
Don menginstruksikan seluruh anggota Tani Merdeka terus bergerak menggalang dukungan masyarakat. Dengan terbentuknya 7.200 posko di berbagai daerah, dia yakin target bisa digapai.
Sebab setiap posko terdiri atas 100 orang yang aktif bergerak menggalang dukungan untuk Paslon 02. Don menjelaskan di Solo sudah ada 54 Posko Tani Merdeka, sesuai jumlah kelurahan.
Dari masing-masing posko itu akan dikerahkan lima orang untuk menjadi saksi cadangan dari saksi resmi yang dipasang parpol. Tani Merdeka memetakan TPS yang perlu diperkuat.
“Posko Tani Merdeka berperan menjadi saksi cadangan selain saksi utama di masing masing TPS. Kami akan petakan TPS mana yang perlu diperkuat dengan penambahan saksi,” urai dia.
Pengerahan para saksi secara berlapis, menurut Don, dilakukan untuk mengantisipasi kecurangan. Baik saat pemungutan maupun penghitungan suara. “Untuk antisipasi kecurangan,” ujar dia.
Don menyatakan akan terus berkeliling wilayah untuk mengawal pemenangan Prabowo-Gibran. Apalagi saat ini tinggal hitungan hari menuju hari pemungutan suara pada 14 Februari 2024.
Solo menjadi salah satu sasaran pergerakan Tani Merdeka karena merupakan kampung halaman Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Gibran Rakabuming. “Kami harus menang di Solo,” tandas dia.
Sedangkan Ketua Tani Merdeka Solo, Agung, menyatakan terus gaspol memenangkan Prabowo-Gibran. “Saksi cadangan di masing-masing TPS sudah kami siapkan. Kami gaspol,” ujar dia.