TANIMERDEKA – Pengurus Tani Merdeka Indonesia Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat, turun langsung ke lapangan bersama aparat dan pemerintah kelurahan. Mereka mendata dan memotret titik koordinat calon lokasi pembangunan irigasi tersier.
Lokasi yang diusulkan berada di wilayah Sulewatang, kawasan irigasi di bawah Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) Assamaleuang. Rencana ini akan diajukan ke pemerintah pusat sebagai bagian dari perbaikan infrastruktur pertanian.
Ketua DPD Tani Merdeka Indonesia Kabupaten Polewali Mandar, Muchlis Syukur, menyatakan usulan ini telah diteruskan ke tingkat pusat.
“Usulan pembangunan irigasi ini sebenarnya telah sampai ke tingkat pusat, tepatnya di DPN (Dewan Pimpinan Nasional) TMI. Kini, harapan besar datang dari masyarakat agar proses tersebut segera ditindaklanjuti,” kata Muchlis.
Para petani di Sulewatang mengeluhkan kondisi saluran air yang belum permanen. Saat musim hujan tiba, pematang sawah kerap jebol. Air meluap dan merendam lahan pertanian. Banjir terjadi berulang. Petani gagal panen.
Kondisi ini menimbulkan kekhawatiran besar. Ketahanan pangan warga terancam. Ekonomi petani terpukul.
Masyarakat berharap pembangunan irigasi tersier permanen bisa segera terwujud. Petani ingin hasil panen meningkat dan kerugian akibat banjir tak lagi terulang.[]