TANIMEDERKA – Koperasi Sawit Makmur mengundang Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Tani Merdeka Indonesia Kalimantan Selatan untuk menjajaki kerja sama, Rabu, 6 Agustus 2025.
Pertemuan berlangsung di kantor koperasi. Ketua Koperasi Sawit Makmur, Samsul Bahri, menyambut langsung kedatang Ketua DPW Tani Merdeka Kalimantan Selatan, Alin Wijaya, bersama sejumlah pengurus.
Koperasi Sawit Makmur merupakan satu-satunya koperasi petani sawit di Indonesia yang telah memiliki pabrik kelapa sawit (PKS). Koperasi ini mengelola sekitar 11.750 hektare kebun sawit milik anggota.
Para petani yang tergabung dalam 32 kelompok tani.
“Kami ingin menggandeng Tani Merdeka Kalimantan Selatan untuk membantu menjembatani kerjasama dengan investor. Targetnya, kami ingin bangun pengolahan minyak goreng sendiri, dari hasil sawit anggota,” ujar Samsul.
Ia menyebutkan sudah pernah ada penjajakan kerjasama sebelumnya. Namun, rencana itu gagal terealisasi. Kehadiran Tani Merdeka Indonesia kali ini diharapkan bisa membuka jalan baru untuk mewujudkan impian masyarakat.
Ketua DPW Tani Merdeka Kalimantan Selatan, Alin Wijaya, mengapresiasi gagasan tersebut. Ia menilai koperasi ini punya kekuatan besar karena berbasis petani dan sudah terbukti mandiri.
“Kami akan kawal penuh rencana ini. Produksi minyak makan dari koperasi sawit adalah lompatan besar. Ini bukan hanya soal nilai ekonomi, tapi juga kedaulatan pangan,” tegas Alin.
Alin juga menambahkan bahwa Tani Merdeka Indonesia siap menjadi penghubung dengan pihak ketiga. Ia menyebutkan pengembangan produk turunan sawit bisa menjadi langkah strategis untuk meningkatkan nilai tambah bagi petani.
Menurut Alin, pertemuan ini langkah awal pembicaraan teknis untuk menyusun langkah pengembangan industri pengolahan sawit tersebut. Pihaknya sepakat untuk melanjutkan diskusi lanjutan bersama mitra potensial.[]