Banda Aceh – Calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto tiba di Banda Aceh, pada Selasa (26/12/2023). Prabowo disambut meriah oleh ribuan masyarakat Aceh yang antusias menyambut kedatangannya.
Prabowo datang ke Aceh dalam rangka menghadiri acara Silaturahmi dan Doa Bersama Tokoh Masyarakat se-Aceh Mengenang 19 Tahun Tsunami Aceh di Hotel Hermes Palace.
Masyarakat Aceh yang menyambut Prabowo di bandara dan di sepanjang jalan menuju hotel mengibarkan bendera merah putih dan spanduk bertuliskan dukungan kepada Prabowo.
Mereka juga meneriakkan yel-yel “Prabowo Presiden, Prabowo-Gibran Satu Putaran” dan “Hidup Prabowo, Hidup Gibran”.
Prabowo mengaku senang dan terharu dengan sambutan hangat dari masyarakat Aceh. Ia mengatakan bahwa dirinya memiliki hubungan emosional dengan Aceh.
“Terima kasih atas sambutan yang luar biasa dari saudara-saudara saya di Aceh. Saya merasa seperti pulang ke rumah sendiri. Saya punya banyak kenangan di Aceh, baik suka maupun duka. Saya punya banyak sahabat di Aceh,” kata Prabowo.
Prabowo juga menyampaikan visi dan misinya sebagai calon presiden, yang salah satunya adalah memajukan sektor pertanian dan petani.
Ia mengatakan bahwa ia mendirikan organisasi Tani Merdeka untuk membantu petani mendapatkan pupuk, benih, irigasi, dan pasar yang layak.
“Kami ingin membangun Indonesia yang adil, makmur, dan berdaulat. Kami ingin membangun Indonesia dari pinggiran, dari desa-desa, dari petani-petani. Kami ingin membangun Indonesia yang bersatu, tidak terpecah-belah oleh politik uang dan kepentingan asing,” ujar Prabowo.
Prabowo juga mengapresiasi upaya perdamaian yang telah dicapai oleh pemerintah pusat dan Aceh, yang mengakhiri konflik berdarah selama puluhan tahun.
Ia berjanji akan melanjutkan dan meningkatkan pembangunan dan kesejahteraan di Aceh, jika terpilih menjadi presiden.
Prabowo dan Gibran merupakan pasangan capres-cawapres yang diusung oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM), yang terdiri dari Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai NasDem, Partai Demokrat, dan Partai Berkarya.